PALU - Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), H. Sudarto, SH, M.Hum menyatakan Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Terpadu Madani merupakan sekolah favorit dan unggulan. Untuk masuk ke sekolah tersebut baik di tingkat TK, SD, SMP dan SMA melalui rangkaian tahapan seleksi yang cukup ketat. Untuk itu para siswa dan alumni diharapkan menjaga nama baik sekolah, meningkatkan kualitas dan mutu serta menjadi contoh bagi sekolah lain.
Penegasan tersebut disampaikan Wakil Gubernur ketika membuka pentas seni Arts Show dan pengukuhan ikatan alumni SMA Negeri Model Terpadu Madani sekaligus peringatan satu dasawarsa SMA Negeri Madani bertempat di Aula SMA Madani, dilanjutkan dengan kunjungan lokasi pentas seni dan pelepasan balon ke udara, Jum’at (29/7).
“Kalau saya amati, mereka yang lolos STPDN, Akademi hingga Secapa Polri paling banyak merupakan alumni SMA Negeri Terpadu Madani. Hal tersebut harus dipertahankan serta lebih meningkatkan prestasi dan menjadi contoh,” ujar Wakil Gubernur.
Wakil Gubernur berharap siswa dan alumni SMA Madani menjadi garda terdepan pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba yang memiliki efek yang sangat berbahaya bagi kesehatan, sehingga ancaman hukuman berat bagi pengedar sangat tinggi hingga beberapa diantaranya telah menjalani hukuman mati.
Selain masalah Narkoba, Wakil Gubernur juga menekankan tentang bahaya penyebaran Virus HIV-AIDS yang dapat menular melalui jarum suntik serta sex bebas, demikian pula penggunaan Ponsel yang selain memiliki sisi positif juga memiliki dampak negativ apabila disalahgunakan.
“Siswa-siswi yang masuk maupun yang lulus dari SMA ini merupakan mereka yang tersaring dan teruji kualitasnya. Karenanya, anak-anakku sekalian harus memiliki tanggung jawab moril yang besar dalam menjaga nama baik sekolah, bukan hanya saat berstatus pelajar, akan tetapi saat beralih menjadi alumni,”ujarnya.
Senada disampaikan Kepala SMA Negeri Terpadu Madani Palu, Anas Syakir, S.Pd, M.Pd. menurutnya,  pentas seni Arts Show akan dilaksanakan selama dua hari dengan mendatangkan bintang tamu Grup Band Padaswara. Kegiatan tersebut sekaligus untuk memperingati satu dasa warsa SMA Negeri Madani yang berdiri sejak bulan Juli Tahun 2005, sekaligus pengukuhan ikatan alumni.
Menurut Anas Syakir, SMA Negeri Madani dibangun oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, sebagai salah satu rintisan sekolah bertaraf internasional mulai di tingkat TK, SD, SMP hingga SMA yang selanjutnya statusnya disesuaikan oleh Menteri Pendidikan.
Dikatakannya, dalam sistem penerimaan siswa baru maupun pindahan pihaknya sangat ketat dan melaksanakan sesuai aturan yang berlaku dan transparan, demikian halnya dengan penerimaan tenaga pengajar termasuk honorer melewati serangkaian seleksi fit and proper test yang amat ketat.
“Selama satu dasawarsa, kami telah menamatkan sembilan angkatan yang telah tersebar diseluruh pelosok negeri hingga ke mancanegara, misalnya Amerika dan Swis. Kami juga telah memberikan layanan untuk olimpiade sains dan seni mulai ditingkat nasional hingga internasional,”ujarnya.

Sumber: Nuansa Pos